SeRiau - Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo tak memiliki tato di sekujur tubuhIa tetap menjaga kulit sehatnya padahal pesepakbola lain beramai-ramai menghias tubuhnya dengan tatoTernyata alasannya karena ia telah menjadi pendonor darah aktif

Dibandingkan dengan pesepakbola terkenal lainnya, Cristiano Ronaldo memilih tampil beda. Saat pemain lain menghabiskan banyak uang untuk menginjeksi tinta ke kulit mereka dengan beragam desain menarik, pemain Real Madrid tersebut menahan diri untuk melakukan itu.

Kapten Portugal tersebut bahkan tidak malu memamerkan fisiknya yang tak bertato. Ia  juga rajin berolahraga dan menjaga kebugaran tubuhnya dengan sempurna selama bertahun-tahun.

1. Alasan tak Bertato

Dilansir dari Mirror, Ronaldo menolak untuk menghiasi tubuhnya dengan tato karena ia secara teratur menjadi seorang pendonor darah.

Pria berusia 33 tahun ini bahkan telah lama terlibat dengan kegiatan tersebut. Dalam wawancara bersama Eurosport pada tahun 2015, dirinya mendorong banyak orang untuk menjadi pendonor aktif.

"Kita semua dapat membuat perbedaan dengan menyumbangkan darah. Setiap sumbangan dapat bermanfaat bagi tiga orang dalam situasi darurat dan untuk perawatan medis jangka panjang,” ujarnya  

Karena itulah, ia sangat antusias mendorong semua orang yang dijumpainya untuk memberi darah kepada orang lain yang membutuhkan.

"Saya selalu menyaranka bagi banyak orang agar mereka bisa menjadi pendonor darah seumur hidup dan membantu menyelamatkan nyawa,” tambah Ronaldo

 

2. Terlibat Kampanye

Ingin menyebarkan semangat baik ini, Ronaldo bahkan bekerja sama dengan organisasi pendonor darah terbesar di dunia, Give Blood.

Tahun lalu ia bahkan mengunggah gambar di akun instagram pribadinya yang untuk mengajak orang-orang di seluruh dunia mendonorkan darahnya.

Menurut Give Blood, seorang pendonor yang memiliki tato harus menunggu empat bulan setelah ditato sebelum memberikan darahnya.

3. Donor Sumsum Tulang Belakang

Tak hanya memberikan darah, Ronaldo juga ternyata menjadi pendonor sumsum tulang belakang. Pemenang Ballon d'Or lima kali tersebut membuat keputusan besar itu saat putra pesepakbola Carlos Martins jatuh sakit.

"Saat itu, Carlos [Martins] masih bermain bersama kami di timnas. Ia sering menceritakan kepada kami mengenai masalah putranya yang butuh donor sumsum tulang belakang agar bisa pulih dari penyakitnya," kata Ronaldo kepada stasiun radio Cadena Cope.

Ia lantas memutuskan menjadi pendonor bagi anak Martins dan akan melakukannya lagi bila ada pendonor yang cocok.

"Menurut banyak orang memberi sumsum adalah hal yang sulit, namun bagi saya rasanya tak menyakitkan. Saya pernah melakukannya bertahun-tahun lalu. Bila saya melakukan lagi, saya bersedia,” tambahnya

sumber INDOSPORT.com